Ceritanya, akhirnya saya membuat kartu kredit lagi. Setelah beberapa tahun menghentikan penggunaan kartu kredit, rupanya sekarang jadi kebutuhan lagi terutama untuk bertransaksi online dengan mata uang selain Rupiah. Lagipula kartu debit yang saya miliki tidak bisa digunakan untuk transaksi online karena ada tulisan “Electronic Use Only”
Bank penerbit kartu kredit yang saya pilih adalah BNI. Bukan alasan apa-apa, karena sekarang saya jadi nasabah BNI berhubung gaji bulanan dimasukin kesana sama kantor. Jadinya biar nanti pas mbayar tagihan nggak kena biaya, sama nggak repot verifikasi sana-sini.
Singkat cerita, kartu kredit BNI Visa ini saya koneksikan dengan Paypal. Yang menjadi pertanyaan adalah, berapa kurs USD-IDR yang ditetapkan oleh BNI? Yang saya dengar, bahwa penagihan pada kartu kredit untuk mata uang selain Rupiah, tidak mengacu pada nilai tukar Valas BNI hari itu. Jadi penasaran dong.
Proses koneksi kartu kredit ke Paypal akan dikenakan biaya sebesar USD$ 1,95. Ini bisa dijadikan acuan untuk perhitungan. Selain itu saya juga sekalian mengkoneksikan ke Google Wallets dan melakukan pembelian aplikasi Android seharga USD$ 1,57.
Setelah proses transaksi berhasil, kemudian saya menghubungi call center BNI di (021)500046 untuk mengetahui detil transaksi (sekalian minta kode Paypal sih). Disitu saya meminta berapa nilai tagihan saya dalam mata uang Rupiah.
- Paypal (19 Nov 2012) sebesar USD$1,95 tagihannya Rp. 19.210,-
- Google Wallets (20 Nov 2012) sebesar USD$1,57 tagihannya Rp. 15.468,-
Jika dihitung berapa per-USD dan dibulatkan keatas, maka jadinya :
- Paypal (19 Nov 2012) = 19.210/1.95 = Rp. 9.852,-
- Google Wallets (20 Nov 2012) = 15.468/1.57 = Rp. 9.853,-
Kemudian saya membuka Informasi Valas BNI tanggal 20 November 2012 dan mendapatkan Kurs Jual USD = Rp. 9.715,- dan Kurs Beli USD = Rp. 9.515,-
Rupanya benar, ada selisih kurs yang ditetapkan pada hari itu. Jika dihitung selisih antara Kurs Jual dengan perhitungan saya, 9.853 – 9.715 = Rp. 138,- per USD.
Lumayan nih selisihnya, itu baru 1 USD saja, kalo misal ada transaksi sebesar $50 lumayan juga selisihnya ya? Jadi hati-hatilah kalo melihat promo produk dengan harga dalam mata uang selain Rupiah, atau lagi jalan-jalan ke luar negeri. Bisa-bisa malah tekor pas bayar tagihannya.
